UNIKAMA– Mendapatkan kesempatan untuk belajar di Luar Negeri merupakan prestasi yang membanggakan. Kali ini, Kemdikbud memberikan kesempatan mahasiswa untuk bisa belajar di Luar Negeri secara gratis melalui program Kredit Internasional. Dua mahasiswa Universitas PGRI Kanjuruhan Malang (Unikama) lolos seleksi program tersebut.

Ayu Liskinasih, M.Pd selalu Kepala International Relations Office menerangkan bahwasannya ada dua mahasiswa Unikama yang lolos dalam program Kredit Internasional.
“Setelah melalui proses yang cukup panjang, akhirnya dia mahasiswa kami lolos seleksi. Elisabet Dyah Widyawati dari Prodi (Program Studi) Sastra Inggris dan Siti Annisa dari Prodi Bimbingan dan Konseling bisa diterima untuk belajar selama satu semester di Universiti Utara Malaysia, ” terangnya.

Sedangkan untuk Mata Kuliah (MK) sudah dibicarakan di awal dengan mitra dan Ketua Program Studi (Kaprodi) masing-masing. MK yang ditempuh akan ditransfer kreditnya ke MK di Unikama. Inilah yang dinamakan program transfer kredit.

Hibah ini diperoleh setelah bersaing dengan banyak Universitas melalui seleksi proposal ke Ditjen Belmawa Dikti Kemdikbud. Sedangkan, di internal Unikama dilakukan seleksi bahasa dan akademik mahasiswa kemudian diusulkan ke Universitas mitra di luar negeri.

“Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan mahasiswa agar dapat berinteraksi dengan mahasiswa dan masyarakat di luar negeri. Sehingga, dapat melatih hard skills dan soft skills mahasiswa, menguatkan jejaring, dan meningkatkan pemahaman sosial budaya. Bagi lembaga, program ini akan menjadi praktik baik pelaksanaan kredit transfer internasional dan menguatkan jalinan kerjasama internasional,” tambahnya.

Dengan adanya bantuan ini diharapkan dapat memfasilitasi lebih banyak mahasiswa untuk merasakan atmosfer pembelajaran di Luar Negeri. Selain itu, juga dapat meningkatkan kompetensi dan wawasan mahasiswa serta mengantisipasi derasnya persaingan global dalam berbagai aspek.

Belajar di Luar Negeri, Mahasiswa Unikama Lolos Program Transfer Kredit Internasional Kemdikbud